Resensi Buku "Menulislah Setiap Hari Dan Buktikan Apa yang Terjadi"

Halo! Nama saya Anindya Prameswari. Saya akan membuat resensi buku milik Omjay yang berjudul "Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi"
IDENTITAS BUKU 
Judul : Menulislah Setiap Hari Dan Buktikan Apa yang Terjadi
Penulis : Wijaya Kusumah S.Pd., M.Pd.
Penyunting Isi & Bahasa : Yuan Acitra, S.E.
Penata Letak : Kancilmas
Penyelaras : Marcella Virginia
Pemodifikasi Desain Sampul : Haris Juniarto
Penerbit : PT Indeks
ISBN : 979-062-339-9
Tahun Terbit : 2012

Tebal Halaman : 302 Halaman
Buku ini secara garis besar berisi tentang cerita-cerita Omjay selama menulis. Selain itu, di dalam bukunya juga tertera berbagai macam tips untuk menulis. Bagi para pemula yang baru ingin mulai menulis, buku ini cocok untuk dibaca karena banyak motivasi-motivasi untuk menulis di dalamnya. Buku ini merupakan wujud dari impian Omjay untuk dapat menulis buku sendiri. Bukunya yang akhirnya diterbitkan pada tahun 2011 dapat menjelaskan seberapa semangatnya Omjay untuk menulis.
Di dalam buku "Menulislah Setiap Hari dan Buktikan Apa yang Terjadi" ada satu chapter yang cukup menarik untuk dibaca, chapter tersebut berjudul "Menulis Kreatif dan Menarik, Bagaimana Caranya?" halaman. 43
Menulis kreatif dihasilkan dari menulis tanpa beban. Menulis
dengan hatinya dan berupaya keras agar apa yang dituliskan berman-
faat untuk pembaca. Pembaca pun merasakan tulisannya komunikatif
dan efektif.
Begitulah salah satu kutipan dalam chapter nya yang membuat saya tertarik. Dari satu chapter tadi, sudah dapat dilihat bukan, bahwa buku karangan Omjay yang satu ini benar-benar tepat untuk dimiliki para penulis pemula. 
Nah, ada juga nih untuk temen-temen yang lagi kelewat sibuk, banyak banget kerjaan sampe bingung harus kerjain yang mana dulu. Sementara udah dikejar waktu. Coba deh intip halaman 59 judulnya "Lima Tips Manajemen waktu yang Efektif" 
Cara terbaik menggunakan waktu adalah segera lakukan tin-
dakan, dan buang kemalasan.
Temen-temen tau gak sih? Di chapter "Lima Tips Manajemen waktu yang Efektif" ini kalian bisa lihat lima tips yang ditulis Omjay yang bener-bener ngebantu banget 
Meskipun ada beberapa bagian dimana kalimat/kata-kata yang ditulis Omjay masih ada kekeliruan tanda baca, tapi seenggaknya para pembaca bakal tahu kok apa maksud yang ingin Omjay sampaikan dalam bukunya.
Kurang lebih itu ya yang bisa saya sampaikan dalam resensi buku Omjay
Terimakasih :)

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Liburan Kenaikan Kelas 8

Image
Halo semuanya! Masa liburan akhirnya selesai nih, liburannya pada seru-seru kan? Kali ini aku bakal ceritain pengalaman liburanku. Setelah melangsungkan Penilaian Akhir Semester (PAS) selama seminggu, kami memasuki masa liburan selama dua minggu. Tentunya dua minggu yang diberikan itu ku manfaatkan sebaik mungkin. Selama liburan, aku tidak pergi ke begitu banyak tempat. Sebagian besar liburanku kuhabiskan di rumah yang berlokasi di Cibubur. Beberapa hari disana kuhabiskan bersama para saudaraku yang datang dari Lampung sengaja untuk menghabiskan liburannya di rumahku juga. Saat liburan kemarin, aku juga pergi ke beerapa tempat bersama saudara-saudaraku. Di antara tempat-tempat yang kami kunjungi, yaitu Trans Snow World di Bekasi dan Jungleland. Sebenarnya, yang bertujuan kesana tepatnya ialah saudara-saudaraku, hitung-hitung lumayan kan buat spot foto. Aku pergi ke wahana salju yang bernama Trans Snow World. Tempat bermain ini terbilang sangat ramai apalagi kemarin saat liburan
Read more

Kebersihan dalam Kelasku

Halo semua! Kali ini aku akan bercerita tentang kebersihan kelasku, 7G. Di SMP  Labschool  Jakarta berlaku kegiatan piket. Jadi, di setiap kelas setiap siswa-siswi diwajibkan melaksanakan piket sesuai jadwalnya. Jadwal piketku yaitu hari Senin.  Hal-hal yang biasanya dikerjakan siswa-siswi saat piket diantaranya, menyapu, mengangkat kursi, merapikan meja, membuang sampah, dll. Tapi di kelasku, wali kelas kami menegaskan kalau mengangkat kursi adalah kewajiban setiap murid-murid. Jadi tidak semua pekerjaan dikerjakan oleh yang piket saja. Tapi, masih banyak pula yang sering melanggar peraturan, apalagi anak laki-laki. Kayaknya yang niat piket itu gak sampe setengah bagian dari anak laki-lakinya. Mereka tuh kalo mau piket mesti banget disuruh malahan sampe dipaksa sama anak-anak perempuannya, padahal yang paling bikin kelas kotor itu mayoritas anak laki-laki nya, ya okelah masih ada anak perempuan yang kadang suka ngotorin tapi ya gak separah laki-lakinya gitu lho.  Entah numpahin
Read more